Banner 468x60

Wanita, Virus Dunia ( Part 2 )


Wanita adalah perhiasan dunia, namun kadang wanita bisa menjadi penghancur dan racun dunia. Rasulullah bersabda : “Wanita adalah pangkal segala bahaya.”

Hadist ini mengingatkan kita pada fakta sejarah masa lampau, dimana kaum wanita banyak memakan “korban” kaum lelaki.

Contohnya :
1. Pembunuhan pertama di dunia yang dilakukan Qabil terhadap saudaranya Habil, disebabkan oleh wanita.


2. Terpenjaranya Yusuf as, juga akibat rayuan wanita.

3. Takluknya Fir’aun, gara-gara kepincut Cleopatra

4. Hancurnya kekuasaan Napoleon Bonaparte tak lain karena rayuan wanita.

Well, dari contoh kecil ini membuktikan bahwa wanita memiliki daya magis yg sangat luar biasa meracuni pikiran kaum lelaki.

Kisah Qais yang sangat mencintai Laila sampai gila, juga merupakan Ibrah yang patut direnungkan. Terlepas apakah kisah ini (Laila Majnun) hanyalah kisah fiksi, yang pasti daya magis wanita memang luar biasa hingga Qais rela mati demi Laila. Pemuda itu mati dengan memeluk batu nisan Laila.

Khalil Gibran, yang dinobatkan “The Immortal Prophet of Lebanon”, menderita sampai akhir hayatnya hanya karena cintanya terhadap sang kekasih.

Di India, terkenal kisah Rama yang berani mengorbankan harta dan kekuasaan demi merebut Shinta.

Di Negara Barat, kisah yang terkenal adalah Romeo dan Juliet. Mereka rela bunuh diri dengan menenggak racun daripada cinta mereka tidak bersatu.

Bagaimana di Indonesia? Di Indonesia pun terkenal roman Syamsul Bahri dan Siti Nurbaya, dimana kisah cinta mereka berakhir tragis.

Fakta-fakta diatas menunjukkan bahwa cinta seorang lelaki kepada wanita mampu membius dan melenakan, sehingga kehidupan sang lelaki menjadi hancur, karirnya rusak, wibawanya jatuh, hingga nyawa pun melayang. Ini meneguhkan hipotesa bahwa wanita memang makhluk penggoda. Padahal penggoda identik dengan Syaitan.

Maka sangatlah tidak mengherankan bila Rasulullah SAW bersabda : “Tidak ada cobaan lain setelah kematianku yang lebih berbahaya bagi kaum laki-laki, kecuali cobaan yang berhubungan dengan wanita.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Akan tetapi, tidak semua wanita itu racun dunia. Hanya wanita yang tidak sadar kodratnya sebagai wanita, yang senang mengumbar nafsu, membuka aurat, dan mempunyai budi pekerti yang buruk yang bisa dikatakan racun dunia. Sedangkan wanita yang berakhlak mulia, menjaga hawa nafsu, dan mengerti kodrat kewanitaannya, bukanlah racun dunia, melainkan perhiasan yang sangat mahal harganya yang tidak mungkin dibeli dengan harta benda. Tentunya akan sangat beruntung sekali laki-laki yang mendapatkan istri seperti itu. Wanita seperti ini akan menjadi penyejuk hati dikala sang suami sedang gundah, penjaga harta suami disaat sang suami bepergian, merawat & mendidik penerus umat Nabi Muhammad. Dan semoga kita termasuk di dalam golongan perhiasan dunia, yaitu wanita sholehah. Amin....

Next Post ( Part 3 ) : Wanita, Madu Dunia